Docsity
Docsity

Prepare for your exams
Prepare for your exams

Study with the several resources on Docsity


Earn points to download
Earn points to download

Earn points by helping other students or get them with a premium plan


Guidelines and tips
Guidelines and tips

PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DI ERA GLOBALISASI, Study Guides, Projects, Research of Political Science

menjelaskan mengapa nilai-nilai pancasila dapat pudar

Typology: Study Guides, Projects, Research

2022/2023

Uploaded on 05/30/2023

emmanuela-stepani-c-hutauruk
emmanuela-stepani-c-hutauruk 🇮🇩

1 document

1 / 8

Toggle sidebar

This page cannot be seen from the preview

Don't miss anything!

bg1
PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DALAM
KEHIDUPAN MASYARAKAT DI ERA
GLOBALISASI
disusun oleh :
Nama : Emmanuela Stepani C. Hutauruk
NIM : 220200415
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
pf3
pf4
pf5
pf8

Partial preview of the text

Download PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DI ERA GLOBALISASI and more Study Guides, Projects, Research Political Science in PDF only on Docsity!

PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DALAM

KEHIDUPAN MASYARAKAT DI ERA

GLOBALISASI

disusun oleh :

Nama : Emmanuela Stepani C. Hutauruk

NIM : 220200415

Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

ABSTRAK

Penulisan jurnal ini bertujuan untuk memberi gambaran akan Pudarnya nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Masyarakat di Era Globalisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode pendekatan penelitian literasi. Pancasila sendiri merupakan pegangan untuk semua warga negara Indonesia dalam berperilaku. Dengan adanya pancasila, masyarakat Indonesia memiliki pedoman dalam berperilaku serta mengenali, memecahkan suatu masalah yang berbau politik, sosial, budaya, hukum, dan lain-lain. Maka dari itu, nilai-nilai pancasila bagi masyarakat Indonesia menjadi sangatlah penting. Pada era globalisasi, nilai-nilai pancasila mulai luntur keadaan ini bisa diamati dari munculnya beragam macam masalah timbul karena tidak diaplikasikan nilai- nilai dari pancasila, dan tidak segera diatasi maka nilai dari Pancasila itu bisa saja segera lenyap. Kata kunci pancasila, nilal, globalisasi. ABSTRACT Writing this journal aims to provide an overview of the fading of Pancasila values in people's lives in the era of globalization. The method used in this research is to use the literacy research approach. Pancasila itself is a guideline for all Indonesian citizens in behaving. With the existence of Pancasila, Indonesian people have guidelines in behaving and distinguishing, solving a problem that is political, social, cultural, legal, and others. Therefore, Pancasila values for Indonesian people are very important. In the era of globalization, Pancasila values begin to fade. This situation can be observed from the emergence of various kinds of problems that arise because the values of Pancasila are not applied, and are not resolved immediately, the values of Pancasila can soon be destroyed. Keywords Pancasila, values, globalization.

Nilai-nilai Pancasila semakin merosot juga terlihat di awal hitungan rasa cinta tanah air dan nasionalisme yang mendalam Bangsa Indonesia, khususnya pada generasinya muda Pancasila kini kehilangan reputasinya pada generasi muda, sehingga nilai-nilai pancasila kurang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Generasi anak muda sekarang lebih melihat budaya asing modern versus budaya sendiri Meskipun generasi muda sangat memainkan peran penting dalam menjadi pilar Bangsa Indonesia. Adanya pendidikan pancasila dalam masyarakat saat ini diharapkan agar individu dapat menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat (Wandani & Dewi, 2021). Dengan banyaknya budaya asing yang masuk, masyarakat sulit menerapkan nilai-nilai pancasila. Selain karena masuknya budaya asing, juga karena mengutamakan kepentingan sendiri, terutama perkembangan teknologi yang semakin mendorong manusia masuk ke dunia maya. Saat ini semuanya serba instan, mulai dari pekerjaan hingga metode komunikasi. Akibatnya, jiwa sosial bangsa menjadi layu. II. METODE PENELITIAN Analisis artikel ini menggunakan pendekatan penelitian literasi dengan mengumpulkan berbagai sumber informasi dan fakta dari berbagai literatur dan dokumen yang terkait langsung dengan pembahasan,^1 khususnya konteks Pancasila dan implementasinya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Penelitian analitis yang dituliskan pada bagian pembahasan merupakan bagian dari pembahasan argumentatif, yang juga didukung oleh hasil observasi sebelumnya.^2 III. PEMBAHASAN Pancasila bukan sekedar ideologi dan dasar negara indonesia, pancasila adalah pedoman hidup bangsa indonesia, diharapkan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dapat diwariskan kepada bangsa indonesia sendiri. Namun seiring berjalannya waktu, ilmu pengetahuan dan teknologi telah mempengaruhi bangsa Indonesia, nilai-nilai Pancasila telah memudar karena dibayangi oleh teknologi yang semakin maju. Nilai-nilai pancasila harus lebih tertanam dalam masyarakat seiring dengan berkembangnya generasi ini seiring dengan perkembangan teknologi. Misalnya mengadakan lomba video bertemakan Pancasila yang paling unik dan kreatif, yang (^1) Adha, Muhammad Mona, and Erwin Susanto. "Kekuatan nilai-nilai Pancasila dalam membangun kepribadian masyarakat Indonesia." Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan 15.01 (2020): 121-138. (^2) Priyanto, Priyanto, Mujiyono Wiryotinoyo, and Hary Soedarto Harjono. "Pola Argumentasi dalam Karya Ilmiah Mahasiswa." Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra 11.2 (2021): 16-24.

kemudian akan melibatkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam menghidupkan kembali kegiatan tersebut. Dalam menghadapi tantangan masyarakat modern, terlebih dahulu kita harus mengenal ciri- ciri masyarakat modern ini. Masyarakat saat ini sangat digital dan instan, orang-orang saat ini lebih banyak menghabiskan kehidupan sosialnya di dunia maya daripada langsung bersosialisasi dan melakukan hampir semua tugas mereka. personel ilmiah dan teknis. Pancasila adalah ideologi nasional yang inklusif. Indonesia dapat diubah lebih baik dari sebelumnya dengan adanya pancasila yang lebih lengkap dan melingkupi segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat. Kini bangsa Indonesia tunduk pada perubahan Pancasila bukannya mewujudkan nilai- nilai Pancasila. Perubahan Pancasila ini tercermin dari pilar utama moralitas bangsa Indonesia yaitu perubahan nilai ketuhanan yang kini telah tergantikan oleh keuangan. Karena jaman sekarang semua bisa diganti dengan uang. Di samping pilar utama bangsa Indonesia yang tergantikan, juga terdapat nilai-nilai keadilan sosial yang menjadi keserakahan dan pertimbangan, yaitu sikap kekeluargaan yang kini menjadi kekejaman. Masyarakat khususnya generasi muda dan penguasa negara menjadi salah satu penyebab terjadinya perubahan makna Pancasila itu sendiri, para penguasa negara menjadikan Pancasila sebagai alat politik untuk mempertahankan kekuasaannya. Apa yang dilakukan dengan pancasila merubah eksistensi nilai-nilai pancasila. Masyarakat menjadikan pancasila sebagai simbol kekuasaan untuk mempertahankan kekuasaan bagi pihak tertentu karena pancasila dianggap sangat menakutkan. Pancasila juga dipengaruhi oleh beberapa faktor kontinjensi, gugatan terhadap Pancasila sebagai dasar negara menjadi gugatan terhadap keberadaan manusia sebagai bagian dari kewarganegaraan. Menghadapi ekstrim tersebut, kita sebagai anak muda yaitu generasi penerus bangsa harus bergotong royong menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila yang merupakan warisan budaya yang bernilai luhur luhur bagi bangsa Indonesia. Pancasila bukanlah sistem filosofis yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, tetapi memiliki sifat idealis dan normatif (Karim, 2004). Ketidakpercayaan atau saling bermusuhan dan saling menghina akan muncul ketika bangsa Indonesia gagal menerapkan nilai-nilai sila pancasila dalam kehidupan masyarakat. Hal ini menimbulkan konflik atau perang yang dapat memecah belah persatuan atau kelompok masyarakat Indonesia. Penerapan Pancasila dalam kehidupan masyarakat sangat diperlukan terutama bagi generasi muda yang sangat membutuhkan nilai-nilai Pancasila, karena jika satu golongan tidak dapat menjaga persatuan maka akan terjadi hal yang lebih buruk pada golongan yang berbeda. Pancasila bukan sekedar ideologi dan dasar negara indonesia, pancasila adalah pedoman hidup bangsa indonesia, diharapkan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dapat diwariskan kepada bangsa indonesia sendiri. Namun seiring berjalannya waktu, ilmu pengetahuan dan teknologi telah mempengaruhi bangsa Indonesia, nilai-nilai Pancasila telah memudar karena dibayangi oleh teknologi yang semakin maju. Nilai-nilai pancasila harus lebih tertanam dalam masyarakat seiring dengan berkembangnya generasi ini seiring dengan perkembangan teknologi. Misalnya mengadakan lomba video bertemakan Pancasila yang paling unik dan kreatif, yang kemudian akan melibatkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam menghidupkan kembali kegiatan tersebut. Dalam menghadapi tantangan masyarakat modern, terlebih dahulu kita harus mengenal ciri- ciri masyarakat modern ini. Masyarakat saat ini sangat digital dan instan, orang-orang saat ini lebih banyak menghabiskan kehidupan sosialnya di dunia maya daripada langsung bersosialisasi dan melakukan hampir semua tugas mereka. personel ilmiah dan teknis. Pancasila adalah ideologi nasional yang inklusif. Indonesia dapat diubah lebih baik dari sebelumnya dengan adanya pancasila yang lebih lengkap dan melingkupi segala sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat. Kini bangsa Indonesia tunduk pada perubahan Pancasila bukannya mewujudkan nilai- nilai Pancasila. Perubahan Pancasila ini tercermin dari pilar utama moralitas bangsa Indonesia yaitu

  1. Selalu berusaha membantu mereka yang membutuhkan, menghargai hasil refleksi meskipun hasilnya tidak sesuai dengan asumsi kita dan tahu bagaimana memperjuangkan keadilan. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila tidak pernah berubah - berubah, hanya yang menerapkan nilai-nilai pancasila yang mulai memudar seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, pendidikan sangat diperlukan agar generasi ini memahami pentingnya Pancasila bagi bangsa Indonesia. Selain pendidikan yang dibutuhkan untuk memimpin generasi ini, Gen Z juga dituntut untuk memahami pentingnya Pancasila bagi bangsa Indonesia. IV. SIMPULAN Sikap nasionalisme adalah keharusan dipadukan dengan pemahaman Pancasila Sebagai Landasan Dasar Pedoman hidup bangsa Indonesia mengandung nilai-nilai kebangsaan, dan itu harus menjadi generasi berikutnya bangsa yang mampu menanamkan nilai-nilai kebangsaan di masa depan bagi generasi penerus bangsa. Selain itu Dengan pengertian Pancasila kemudian dapat menunjukkan ciri khas bangsa dikembangkan Itu bukan nasionalisme kecuali keinginan untuk mencintai bangsa dan negara itu sendiri karena diperlukan untuk penyematan pendidikan karakter untuk semua. Indonesia saat ini sedang menghadapi sebuah era globalisasi ekonomi yang kompleks. Tapi tidak semua perusahaan untuk mengetahui akibat atau akibat logika dari fenomena ini sudah jelas apa itu banyak generasi dimakan oleh pengaruh negatif waktu globalisasi dewasa ini. Bersama tentang apakah negara ini siap atau tidak menghadapi dan menanggapi terhadap tantangan global dari kerangka ekonomi tidak akan menjadi lebih buruk. Oleh karena itu Pendidikan Pancasila dianggap penting dan wajib terinternalisasi di mata kuliah Perguruan Tinggi informasi siswa tentang mata pelajaran tersebut. Pengertian Pancasila. Bisa jadi warga negara yang baik, bertanggung jawab mahasiswa harus bisa menjawab. Untuk memecahkan masalah diri dan masyarakat, konflik antara individu dan kelompok damai dan demokratis, dalam hal ini Pendidikan Kewarganegaraan bisa datang dan pergi dikembangkan sesuai dengan keterampilan. Pemecahan masalah siswa, termasuk konflik. Karakter bangsa ditentukan sebagai ciri kepribadian relative perusahaan, gaya hidup, cara berpikir, bersikap dan bertindak sesuai dengan itu nilai luhur manusia menjadi budaya nasional Indonesia yang lengkap Nilai-nilai Pancasila menempatkan fungsi-fungsi Pancasila dalam perspektif Kehidupan Pancasila juga jiwa dan pembangunan kepribadian bangsa karakter mengembangkan "jiwa" Saya Pelatihan karakter sebagai Generasi muda sudah nasionalisme, patriotisme, dll potensi penuhnya adalah mungkinuntuk mencapai potensi penuh seseorang, mampu menghadapi segala tantangan, dan mengusulkan solusi yang berbeda masalah kali ini Globalisasi, tetapi ada juga anak muda melakukan apa yang dia lakukan negara ini sedang memburuk, dan banyak di dalamnya yang terjadi. Fakta menunjukkan bahwa kaum muda terlibat di berbagai acara, mis Kejahatan, Narkoba, Alkohol, Klub kebebasan, pelecehan seksual, dll. Mahasiswa sedang berjuang, situasi ini bagus mengkhawatirkan potret yang berbeda. Peristiwa menunjukkan bahwa anak Orang muda kurang memperhatikan nasib negara dan apa yang akan terjadi di masa depan bangsa dan negara Indonesia di masa depan. tantangan dan masalah jadi rumit itu tidak bekerja dihadapi oleh generasi kita karena itu mewujudkan cita-cita kemajuan suatu bangsa hanyalah angan-angan. Dalam hidup di lingkungan sekolah terhadap lingkungan sosial sehari-hari. Bisa membangun warga negara Indonesia yang baik, yaitu warga negara yang percaya dan takut akan Tuhan Jiwa Mandiri Yang Maha Esa, juga memahami dan menggunakan hak tugas dengan kepekaan yang baik, ada rasa kebangsaan dan cinta di rumah dan rasanya enak Kebangsaan dan tanggung jawab sosial, orang yang demokratis, mampu Menghormati ras, budaya dan perbedaan agama, berpikir kritis, sistematis, inovatif dan kompeten Mengambil keputusan. Pendidikan bukan sekedar untuk mendidik orang-orang cerdas tetapi juga karakter dan

kepribadian semoga generasi bangsa ini bisa terus tumbuh dan berkembang. Benda berdasarkan nilai-nilai luhur orang dan agama. Itu bisa disimpulkan Jadi tugasnya bertambah Pembangunan karakter yang digunakan dasar dan penutup atau panduan Ribuan tahun tentang perkembangan zaman ini Kompleks atau era globalisasi ini. V. DAFTAR PUSTAKA Muzayin. (1992). Ideologi Pancasila (bimbingan Ke Arah Penghyatan dan Pengamalan bagi Remaja). Jakarta: Golden Terayon Press. Notonagoro. (1967). Beberapa Hal Mengenai Falsafah Pantjasila : Pengertian Inti-Isi-Mutlak. Jakarta, Universitas Pantjasila. Bolo, A. D. Pancasila Kekuatan Pembebas. Yogyakarta: Kanisius, 2012. Sukmadinata, Nana Syaodiq. 2017. Metode Penelitian Pendidikan. Rosda. Bandung. Laila, Aturkian. (2022). PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DI INDONESIA, 10. Regiani, Ega & Dewi, Dinie Anggraeni. (2021). PUDARNYA NILAI-NILAI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT DI ERA GLOBALISASI. Jurnal Kewarganegaraan, 30-31. Atikarini, D. (03/12/2018). Penyimpangan Nilai-nilai Pancasila Yang Terjadi di Indonesia. Retrieved 27 March, 2021, from https://osf.io/preprints/inarxiv/vjc3u/ Nurhaidah, & Musa, M, I.(2015). Dampak Pengaruh Globalisasi Bagi Kehidupan Bangsa Indonesia. Jurnal Pesona Dasar. 3(3). 1-14. Asmaroini, A. P. (2016). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi Siswa Di Era Globalisasi. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan. 4(2). 440-450. Faradila, A. H., Holilluloh.,&Adha, M. M. Pengaruh Pemahaman Ideologi Pancasila terhadap Sikap Moral dalam Mengamalkan Nilai-nilai Pancasila, Jurnal Kultur Demokrasi, 2(7) (2014). Devyanne, Oktari & Dinie, AnggraeniDewi.(2021). Pemicu Lunturnya Nilai Pancasila Pada Generasi Milenial. Jurnal PEKAN Vol. 6 No.