Docsity
Docsity

Prepare for your exams
Prepare for your exams

Study with the several resources on Docsity


Earn points to download
Earn points to download

Earn points by helping other students or get them with a premium plan


Guidelines and tips
Guidelines and tips

pengauditan jurusan akuntansi keuangan, Lab Reports of Auditing

Pembelajaran tentang pengauditan materi penyelesaian auditing

Typology: Lab Reports

2019/2020

Uploaded on 07/12/2020

novita-and-tiara-my-sister
novita-and-tiara-my-sister 🇮🇩

2.5

(2)

5 documents

1 / 13

Toggle sidebar

This page cannot be seen from the preview

Don't miss anything!

bg1
NAMA KELOMPOK :
1. HANAA NABIILAH
2. HANNAH
3. RIRIN KURNIAWATI
4. VIKA SADIM
BAB IX
PENYELESAIAN AUDITING
4E AKK
4E AKK
KELOMPOK 3
pf3
pf4
pf5
pf8
pf9
pfa
pfd

Partial preview of the text

Download pengauditan jurusan akuntansi keuangan and more Lab Reports Auditing in PDF only on Docsity!

NAMA KELOMPOK :
1. HANAA NABIILAH
2. HANNAH
3. RIRIN KURNIAWATI
4. VIKA SADIM

BAB IX

PENYELESAIAN AUDITING

4E AKK^ 4E AKK

KELOMPOK 3

POKOK PEMBAHASAN

Menjelaskan Prosedur Analitis Menjelaskan Management Letter Menjelaskan Evaluasi Temuan Audit Menjelaskan Review Kertas Kerja Menjelaskan Peristiwa Kemudian Menjelaskan Penyelesaian Pekerjaan Administrasi

Prosedur analitis kemudian diterapkan atas laporan keuangan untuk menentukan apakah masih ada hubungan yang tidak biasa atau tidak diharapkan. Apabila hubungan demikian masih ada, maka diperlukan prosedur audit tambahan dalam tahap penyelesaian audit. Berbagai macam prosedur – prosedur Analitis yang bisa dilakukan: ● Diterapkan pada bagian – bagian audit yang kritis yang ditemukan selama audit berlangsung. ● (^) Berdasarkan data laporan keuangan setelah semua penyesuaian audit dan reklasifikasikan diterima klien atau dicatat dalam pembukuan klien.

PROSEDUR ANALITIS

MANAGEMENT LETTER Management letter adalah surat yang di buat KAP, ditunjukkan kepada manajemen perusahaan yang diperiksa laporan keuangannya (klien), yang isinya memberitahukan kelemahan dari pengadilan intern perusahaan (baik material maupun immaterial weaknesses) yang ditemukan selama pelaksanaan pemeriksaan disertai saran-saran perbaikan. Management letter bermanfaat bukan hanya untuk klien tetapi juga untuk KAP dan staf anggota tim pemeriksaan dari KAP. Bagi klien, management letter bermanfaat untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang terdapat dalam pengendalian intern perusahaan sehingga dapat segera diambil tindakan perbaikan yang diperlukan untuk mengatasi kelemahan tersebut berdasarkan saran-saran yang diberikan dalam management letter.

MANAGEMENT LETTER

  1. Penjelasan mengenai pos-pos keuangan.
  2. Menyatakan ada atau tidaknya aset perusahaan yang dijadikan jaminan atas kredit.
  3. Menyatakan ada atau tidaknya kewajiban bersyarat (contingent liability) pertanggal neraca.
  4. Menyatakan ada atau tidaknya transaksi yang mempunyai hubungan yang istimewa.
  5. Menyatakan ada atau tidaknya kejadian penting sesudah tanggal neraca yang mempengaruhi secara material terhadap kewajaran laporan keuangan.

EVALUASI TEMUAN AUDIT Penilaian temuan dilakukan auditor dengan dua tujuan:  (^) Menetapkan jenis pendapat yang akan diberikan.  (^) Menentukan apakah standar auditing telah dipenuhi dalam audit. Untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut, auditor melakukan langkah- langkah berikut:

  1. Membuat penetapan akhir tentang materialitas dan risiko audit.
  2. Mengevaluasi apakah terdapat keraguan substansial tentang kemampuan perusahaan untuk melangsungkan usahanya (going concern).
  3. Melakukan review teknis atas laporan keuangan.
  4. Merumuskan pendapat dan membuat konsep laporan auditor.
  5. Melakukan review akhir terhadap kertas kerja.

PERISTIWA KEMUDIAN

Tanggung jawab auditor dalam menentukan kewajaran laporan keuangan klien

tidak terbatas pada pemeriksaan atas kejadian dari transaksi yang terjadi sampai

dengan tanggal neraca. SA 560 tentang Peristiwa Kemudian menyatakan bahwa

auditor mempunyai tanggung jawab tertentu atas kejadian dan transaksi-

transaksi yang:

1. Mempunyai pengaruh material atas laporan keuangan.

2. Terjadi setelah tanggal neraca tetapi sebelum diterbitkannya laporan

keuangan dan laporan auditor.

PERISTIWA KEMUDIAN

Tipe Peristiwa Kemudian
Ada dua tipe peristiwa kemudian:
1. Peristiwa Kemudian tipe 1 : Meliputi peristiwa yang memberikan tambahan bukti
yang berhubungan dengan kondisi yang ada pada tanggal neraca dan berdampak
terhadap taksiran yang melekat dalam proses penyusunan laporan keuangan.
2. Peristiwa Kemudian tipe 2 : Meliputi peristiwa – peristiwa yang menyediakan
tambahan bukti yang berhubungan dengan kondisi yang tidak ada pada tanggal
neraca yang dilaporkan namun kondisi tersebut ada sesudah tanggal neraca.

PENYELESAIAN PEKERJAAN ADMINISTRASI

Permintaan Surat Persyaratan Klien

Disamping laporan keuangan, akuntan juga seharusnya menulis surat

kepada klien mengenai kelemahan-kelemahan sistem pengendalian intern

perusahaan, saran-saran untuk memperbaiki kelemahan tersebut, masalah

akunansi yang ditemui selama pekerjaan pemeriksaan dilakukan. Surat

komentar dapat merupakan alat yang sangat efektif dalam memberikan

jasa-jasa pemeriksaan kepada langganan.

Permintaan Surat Persyaratan Klien

Disamping laporan keuangan, akuntan juga seharusnya menulis surat

kepada klien mengenai kelemahan-kelemahan sistem pengendalian intern

perusahaan, saran-saran untuk memperbaiki kelemahan tersebut, masalah

akunansi yang ditemui selama pekerjaan pemeriksaan dilakukan. Surat

komentar dapat merupakan alat yang sangat efektif dalam memberikan

jasa-jasa pemeriksaan kepada langganan.